Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Bank Muamalat Maksimalkan Potensi Ekosistem Haji dan Umrah

Nurul Amirah Nasution , Jurnalis-Rabu, 10 Januari 2024 |09:10 WIB
Begini Cara Bank Muamalat Maksimalkan Potensi Ekosistem Haji dan Umrah
Upaya Bank Muamalat maksimalkan potensi haji dan umrah (Foto: Bank Muamalat)
A
A
A

 

JAKARTA – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk memacu pertumbuhan tabungan haji sebagai bagian dari strategi untuk meningkatkan volume porsi haji. SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, pihaknya akan menyiapkan produk baru untuk tabungan pendaftaran haji dan pelunasan haji.

Contohnya adalah tabungan dalam bentuk mata uang rupiah dan dolar Amerika Serikat (AS). Selain itu, akan ada produk tabungan yang dipaketkan (bundling) dengan bancassurance.

Bank Muamalat juga akan menggenjot kerja sama dengan lembaga pendidikan seperti sekolah dan perguruan tinggi serta sebagai mitra aggregator akuisisi tabungan haji dengan paket yang menarik.

“Dengan berbagai inisiatif tersebut, tabungan haji kami targetkan dapat tumbuh lebih dari 15% pada tahun ini, atau meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan pertumbuhan pada tahun lalu,” ujarnya.

Dedy menjelaskan, sebagai pionir bank syariah di Tanah Air yang dimiliki oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pihaknya ingin memaksimalkan potensi yang ada di dalam ekosistem haji dan umrah. Selain kemudahan perencanaan haji melalui Tabungan iB Hijrah Haji, Bank Muamalat juga gencar mengkampanyekan program #HajiAnakHebat dalam rangka mendorong persiapan ibadah haji anak sedini mungkin.

Selanjutnya, nasabah yang mendaftarkan porsi haji di Bank Muamalat akan dibekali dengan kartu Shar-E debit Ihram yang dapat digunakan untuk bertransaksi di Tanah Suci. Kartu ini dapat digunakan di mesin ATM milik Bank Al Rajhi yang tersebar di Makkah, Madinah dan Jeddah serta tersedia pilihan transaksi berbahasa Indonesia..

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement