JAKARTA - Fasilitas kesehatan warga IKN dan penduduk sekitarnya dipastikansiap digunakan untuk mendukung pemindahan tahap awal tahun 2024. Kepala Otorita IKN Bambang Susantono menyebutkan sejumlah fasilitas kesehatan di Kecamatan Sepaku yaitu Puskesmas Semoi II, Puskesmas Sepaku I, dan UPT. Puskesmas Sepaku III siap digunakan bagi ASN yang pindah pada tahap awal.
Bambang mengatakan fasilitas kesehatan ini tidak hanya memenuhi standar kelayakan, tetapi juga mampu memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat sekitar serta masyarakat yang akan segera menempati Ibu Kota Nusantara.
"Kesehatan masyarakat adalah prioritas utama kami dalam membangun Ibu Kota Nusantara yang baru. Kami berkomitmen untuk menyediakan fasilitas kesehatan yang terbaik, memastikan setiap penduduk dapat mengakses perawatan kesehatan yang memadai," ujar Bambang dalam keterangan resminya, Minggu (11/2/2024).
Fokus peningkatan kualitas layanan kesehatan di wilayah sekitar Nusantara perlu melibatkan peningkatan SDM dengan penambahan tenaga medis. Ketersediaan alat kesehatan dan standar bangunan rumah sakit juga perlu diperhatikan, khususnya dalam revitalisasi RSUD dan puskesmas di Sepaku, yang mengusung konsep smart and green building.
Persiapan layanan kesehatan juga memerlukan sinergi bersama Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) serta koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Sepaku. Untuk itu perlu dilakukan percepatan dan revitalisasi pelayanan kesehatan. Langkah-langkah ini diharapkan membentuk pusat layanan kesehatan yang efisien bagi masyarakat yang akan menempati kawasan tersebut.
Dengan langkah-langkah progresif ini, Otorita IKN menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang ramah, aman dan nyaman bagi setiap orang yang berada di Ibu Kota Nusantara.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)