Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Fakta Beras Jadi Biang Kerok Inflasi 2024

Pika Piqhaniah , Jurnalis-Senin, 04 Maret 2024 |07:30 WIB
5 Fakta Beras Jadi Biang Kerok Inflasi 2024
Beras Langka Jadi Biang Kerok Inflasi (Foto: Okezone)
A
A
A

"Penurunan produksi tersebut disebabkan oleh penurunan luas panen," ujar Habibullah, pada 1 Maret 2024.

3. Penyebab Lain Inflasi

Selain bahan makanan, minuman, dan tembakau, inflasi februari juga dikontribusikan dari sektor perumahan, air, listrik,dan bahan bakar rumah tangga yang mengalami inflasi sebesar 0,06% dan memberikan andil inflasi pada bulan Februari sebesar 0,01%.

Selain itu, sebaran inflasi menurut sebaran wilayah, setidaknya ada 26 dari 38 Provinsi mengalami inflasi, sedangkan 12 lainya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Provinsi Sumatera Barat 1,17%, sementara deflasi terdalam terjadi di Provinsi Maluku 1,19%.

4. Penyebab Harga Beras Naik

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan kenaikan harga beras dipengaruhi oleh adanya fenomena cuaca yakni El Nino. Selain itu, keterlambatan panen juga berdampak pada kenaikan harga beras di pasaran.

“Nah kalau harga beras naik itu memang itu gejala kenaikan harga pangan di seluruh dunia yaitu apa gejala Global akibat El Nino, ini sudah diketahui," kata dia.

“Kalau beras itu kan, memang ada defisit kita karena itu pemerintah mengimpor beras. Panen terlambat, jadi ada defisit, panen terlambat kemudian mengimpor,” imbuhnya.

5. Stok Beras untuk Ramadhan

Lebih lanjut, Wapres juga memastikan bahwa cadangan beras aman menjelang Ramadan 1445 Hijriah. Salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan melakukan impor.

“Nah pada beberapa pertemuan yang dulu bahwa diperkirakan cadangan beras cukup. Jadi penyediaan, ketersediaan beras cukup melalui (impor) ini. Memang impor ini karena import juga tidak mudah kan, negara-negara lain juga mengalami hal yang sama,” ujarnya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement