Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Seleksi Sekolah Kedinasan Dibuka Mei 2024, Ini Rinciannya

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Jum'at, 03 Mei 2024 |19:10 WIB
Seleksi Sekolah Kedinasan Dibuka Mei 2024, Ini Rinciannya
Seleksi sekolah kedinasan dibuka Mei 2024 (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Seleksi sekolah kedinasan dibuka Mei 2024. Pemerintah segera memulai tahapan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN), baik untuk CPNS di lingkungan sekolah kedinasan maupun CASN secara umum di berbagai kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah (Pemda).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan, untuk seleksi CPNS di sekolah kedinasan akan dimulai pada bulan Mei 2024. Tahun ini Kementerian PANRB menetapkan persetujuan formasi pada 8 instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alokasi 3.445 formasi.

Sekolah kedinasan yang akan diberikan alokasi formasi adalah Politeknik Keuangan Negara STAN, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Siber dan Sandi Negara, Politeknik Statistika STIS, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi, 22 sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Perhubungan, serta Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG).

"Sekolah kedinasan yang diberikan alokasi dengan mempertimbangkan tantangan zaman. Misalnya di STMKG, di mana kita menghadapi tantangan perubahan iklim. Juga di Politeknik Siber dan Sandi Negara di mana digitalisasi tak terelakkan, sehingga kita butuh talenta misalnya terkait cyber security," ujar Menteri Anas dalam konferensi pers di Kantor Kominfo, Jumat (3/5/2024).

Lebih lanjut, Menteri Anas mengatakan rencananya pembukaan pendaftaran sekolah kedinasan ini akan dibuka sekitar minggu kedua Bulan Mei ini. Hal ini menunggu para penyelenggara sekolah kedinasan berkoordinasi secara teknis dengan BKN (Badan Kepegawaian Negara).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement