Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pertamina, KNOC, dan ExxonMobil Berkolaborasi Kembangkan Carbon Capture and Storage

Agustina Wulandari , Jurnalis-Rabu, 15 Mei 2024 |21:32 WIB
Pertamina, KNOC, dan ExxonMobil Berkolaborasi Kembangkan Carbon Capture and Storage
Pertamina, KNOC, dan ExxonMobil menandatangani Framework Agreement for CCS Hub Development di ajang IPA yang berlangsung di ICE BSD, pada Rabu (15/5). (Foto: dok Pertamina)
A
A
A

JAKARTA - Sejalan dengan komitmen untuk menjalankan program penurunan karbon, Pertamina bangun kerja sama strategis dengan Korea National Oil Corporation (KNOC) dan ExxonMobil untuk pengembangan Carbon Capture and Storage (CCS) lintas batas antara Indonesia dan Korea Selatan.

Kerja sama ketiga pihak tersebut ditandai dengan penandatanganan Framework Agreement yang dilaksanakan di ajang The 48th Indonesia Petroleum Association (IPA) Convention & Exhibition pada Rabu (15/5/2024).

Tanda tangan perjanjian tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, President & CEO Korea National Oil Corporation (KNOC) Dong Sub Kim, serta President ExxonMobil Low Carbon Solutions, Asia Pacific Irtiza Sayyed.

Milestone tersebut disaksikan oleh Acting Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar Amerika Serikat Jason Rebholz, Perwakilan Kedutaan Besar Korea Selatan Director Energy Technologies Division, Ministry of Trade, Industry and Energy Hong Sukyong dan Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Jodi Mahardi.

Melalui kerja sama ini ketiga pihak akan melaksanakan cooperative framework untuk memperluas kolaborasi trans-boundary value chain CCS serta memetakan potensi kolaborasi, transfer teknologi, transport, dan lokasi storage CO2. Hal ini diharapkan dapat mendukung pengembangan proyek CCS baik di Indonesia maupun di Korea Selatan.

Penandatanganan kerja sama pengembangan CCS di ajang The 48th Indonesia Petroleum Association (IPA) Convention & Exhibition pada Rabu (15/5/2024). (Foto: dok Pertamina)


Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement