Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Standard Chartered Indonesia Tunjuk Orang RI Jadi Cluster CEO Baru, Ini Sosoknya

Kurniasih Miftakhul Jannah , Jurnalis-Kamis, 16 Mei 2024 |19:44 WIB
Standard Chartered Indonesia Tunjuk Orang RI Jadi Cluster CEO Baru, Ini Sosoknya
Standard Chartered tunjuk orang RI jadi CEO Cluster Baru (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Standard Chartered menunjuk Rino “Donny” Donosepoetro sebagai Cluster CEO Indonesia and ASEAN Markets (Australia, Brunei and the Philippines). Donny merupakan orang Indonesia pertama yang memegang jabatan penting ini Donny menggantikan Andrew Chia, yang kini menjabat sebagai Head of Wealth and Retail Banking (WRB) untuk Singapura, ASEAN, dan Asia Selatan.

Donny adalah seorang banker Indonesia senior yang telah berkarier di Standard Chartered selama lebih dari 25 tahun. Beliau memulai karir profesionalnya di Standard Chartered Indonesia sebagai Graduate Management Trainee. Beliau kemudian berkesempatan untuk bergabung dengan Group CEO office di London, dan kemudian meniti karirinya di tujuh negara dimana Standard Chartered beroperasi termasuk UAE, Chile, Singapura, Falkland Island dan Brunei Darussalam.

Donny merupakan orang Indonesia pertama yang dipercayakan sebagai CEO di Standard Chartered Indonesia (2016-2019), dan kemudian diangkat sebagai Vice Chairman ASEAN dan secara paralel berperan sebagai Presiden Komisaris untuk Indonesia (2019 – 2023).

Diluar perannya di Standard Chartered, Donny saat ini juga menjabat sebagai Chairman dari Indonesia British Chamber of Commerce (Britcham), yang mencerminkan hubungannya yang kuat dengan komunitas bisnis. Dirinya merupakan warga negara Indonesia pertama yang memegang posisi bergengsi ini dalam 44 tahun sejarah BritCham Indonesia.

Menurut Donny, perekonomian Indonesia tumbuh kuat didorong oleh permintaan domestik, masuknya investasi langsung asing, dan ekspor yang sehat. Lebih lanjut, pertumbuhan ini juga didukung oleh pembelanjaan terkait pemilu dan perayaan Idul Fitri, yang menghasilkan pertumbuhan PDB sebesar 5,11% secara year-on-year di kuartal I.

"Standard Chartered meyakinkan bahwa perekonomian Indonesia memiliki landasan yang kuat dan sehat dan akan tetap berada dalam siklus pertumbuhan yang meningkat ditengah ketegangan kondisi geopolitik," kata Donny.

Dengan demikian, Standard Chartered memperkirakan pertumbuhan perekonomian Indonesia sebesar 5,1% pada tahun 2024. Standard Chartered juga memproyeksikan bahwa nilai tukar Rupiah akan menguat antara sekarang dan akhir tahun ini.

Bank telah merevisi perkiraan nilai tukar Rupiah dengan Dolar Amerika Serikat pada akhir tahun menjadi Rp15.750. Lebih lanjut, Donny juga berbagi tentang strategi Standard Chartered.

Di sisi bisnis Corporate and Investment Banking (CIB) Standard Chartered akan terus mendorong masuknya foreign direct investment ke Indonesia dengan mengandalkan jaringannya yang kuat, terutama sebagi satu satunya bank asing yang hadir di semua negara anggota ASEAN. China, Korea dan Jepang merupakan negara-negara dengan hubungan bisnis yang kuat dengan Indonesia yang juga merupakan fokus pertumbuhan bisnis bagi Standard Chartered.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement