JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah lagi sepanjang perdagangan hari ini. Indeks saham akan berada di level 7.200– 7.354.
Menurut Pengamat Pasar Modal William Hartanto, perdagangan sebelumnya pelemahan berlanjut dan sudah mulai menguji support 7.200 yang juga merupakan neckline pada pola double top yang sedang dibentuk dari pergerakan IHSG.
"IHSG masih dalam koreksi sehat, terbentuk pola konsolidasi antara support 7.200 dan resistance 7.354," tulis William dalam analisisnya, Jumat (26/7/2024).
IHSG justru melemah dengan net buy asing, walaupun net buy ini terbilang tipis hanya 98 miliar, namun ada peningkatan nilai transaksi harian hingga mencapai 9.8 triliun.
"Masih di bawah rata-rata yang biasanya mencapai 10T, namun kenaikan ini menandakan sempat terjadinya panic selling pada perdagangan kemarin," katanya.
Secara analisis teknikal, pada pergerakan sejak 10 Juli 2024 terlihat pola double top. IHSG akan mengkonfirmasi pola ini jika menurun tembus di bawah 7200.
Sebelumnya, IHSG melemah sebesar -22.48 poin (-0.31%) menuju 7240.27 pada perdagangan hari Kamis 25 Juli 2024.
Sebanyak 183 saham menguat, 379 saham menurun, dan 232 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 9.8T (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
AALI, buy, support 5650, resistance 6200.
Pergerakan harga membentuk pola cup and handle dengan neckline 5975 (pola belum terkonfirmasi).
SIMP, buy, support 374, resistance 396.
Pergerakan harga membentuk pola inverted head & shoulders dengan neckline 374 kini menjadi support baru (pola sudah terkonfirmasi).