JAKARTA - Presiden Jokowi memamerkan investasi yang masuk ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam catatannya, secara total investasi di IKN sudah tembus Rp56,2 triliun.
Sebanyak Rp55 triliun sudah direalisasikannya dalam seremonial groundbreaking. Presiden Jokowi menyebutkan, investasi dari badan usaha ke IKN itu meliputi berbagai sektor, terdiri dari 6 proyek di bidang kesehatan, sektor kesehatan 3 proyek, ritel dan logistik 10 proyek, hotel 8 proyek.
Selain itu sektor energi dan transportasi ada 2 proyek, sektor perkantoran dan perbankan 14 proyek, hunian dan area hijau 9 proyek, serta media dan teknologi 3 proyek. Proyek-proyek tersebut merupakan pembiayaan dari luar APBN.
"Perlu saya sampaikan, di luar anggaran dari APBN, investasi masuk sudah Rp56,2 triliun dari Rp55 yang sudah groundbreaking," kata Jokowi dalam pengantar Pada Rapat Sidang Kabinet Perdana di IKN, Senin (12/8/2024).
Pada kesempatan tersebut, Presiden juga kembali mengungkapkan alasan pemindahan Ibukota ke Kalimantan Timur ini bertujuan untuk menciptakan pemerataan pembangunan, baik di bidang sosial, budaya, hingga pemerataan ekonomi.