Rose pun mengusulkan adanya subsidi untuk komoditas alternatif, regulasi yang mendukung petani kecil, dan peningkatan penggunaan energi terbarukan. Langkah ini diyakini dapat membantu Indonesia mempertahankan posisi di pasar global tanpa mengorbankan keberlanjutan lingkungan.
“Jadi bapak ibu, kita di sini sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap industri yang menyebabkan emisi, kalau kita ingin pasar kita tetap ada kalau kita ingin pasar kita tetap hidup kita harus mengusahakan pertama sekali kita harus mengurangi emisi dan mengurangi penggunaan lahan,” ucap Rosediana.
“Kita juga harus memberi subsidi kepada komoditas lain supaya komoditas ini bisa hidup,” tambahnya.
Dia pun menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat. Dengan strategi yang tepat, Indonesia diharapkan mampu mengatasi tantangan global ini dan memperkuat posisinya di pasar internasional.
(Feby Novalius)