Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bahlil Minta Maaf Usai Ada Ibu Meninggal saat Antre Gas LPG 3 Kg

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Selasa, 04 Februari 2025 |11:46 WIB
Bahlil Minta Maaf Usai Ada Ibu Meninggal saat Antre Gas LPG 3 Kg
Bahlil Minta Maaf Usai Ada Ibu Meninggal saat Antre Gas LPG 3 Kg (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta maaf atas adanya seorang warga yang meninggal dunia saat mengantre membeli tabung gas elpiji 3 kilogram.

Bahlil mengungkapkan, langkah penertiban ini dilakukan semata-mata untuk penataan distribusi yang lebih baik.

“Ya kami pemerintah pertama memohon maaf kalau ini terjadi. Karena ini semata-mata kita lakukan untuk penataan,” kata Bahlil usai meninjau langsung di pangkalan elpiji di Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (4/2/2025).

1. Subsidi Tepat Sasaran

Dia menegaskan bahwa penataan pembelian tabung gas elpiji 3 kilogram tersebut bertujuan untuk memastikan subsidi gas tepat sasaran kepada masyarakat yang berhak.

“Yang kita lakukan untuk kita ingin rakyat kita mendapatkan LPG dengan baik dan gampang,” jelas dia.

2. Wagra Meninggal Usai Antre Gas Elpiji

Sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) tewasmendadak diduga akibat kelelahan, saat antre membeli gas elpiji 3 kg di Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Berdasarkan unggahan akun Instagram @viralciledug, disebutkan bahwa ibu tersebut meninggal dunia setelah antre selama berjam-jam sejak pagi pada Senin 3 Februari 2025.

"Dia nyari gas muter dari pagi ga dapat, dia antri di agen berjam-jam," bunyi keterangan unggahan akun instagram tersebut.

Berdasarkan informasi, sebelum meninggal, korban terlihat sedang duduk di rumah setelah capek memburu gas melon tersebut.

"Sempat dibawa ke RS buat mastiin ternyata (korban) memang sudah meninggal," katanya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement