Adapun, pagu anggaran Kementerian BUMN 2025 mengalami penurunan dibandingkan dengan pagu 2024, yakni Rp284,36 miliar. Nilai itu di luar dari program efisiensi yang ditetapkan Presiden Prabowo Subianto.
Saat dikonfirmasi besaran nilai yang bakal dipotong tahun ini, Erick menyebut belum diputuskan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Erick optimis bila program transformasi BUMN tetap digalakan dengan anggaran yang ada. Selain itu, dia membuka diri untuk mencari skema pendanaan lainnya.