Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hadapi Ujian Berat, Bos Pertamina Bertekad Kurangi Impor BBM di Tengah Kasus Korupsi

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Rabu, 05 Maret 2025 |06:29 WIB
Hadapi Ujian Berat, Bos Pertamina Bertekad Kurangi Impor BBM di Tengah Kasus Korupsi
Hadapi Ujian Berat, Bos Pertamina Bertekad Kurangi Impor BBM di Tengah Kasus Korupsi (Foto: Okezone)
A
A
A

Selain itu, Simon menegaskan bahwa Pertamina akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan secara transparan demi meminimalkan potensi penyimpangan dalam operasional. "Kami berkomitmen untuk menutup celah yang dapat menghambat efektivitas distribusi energi, mengurangi celah potensi operasional tidak sesuai aturan demi memastikan sistem yang lebih baik dan akuntabel bagi semua pihak," tambahnya.

Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro menambahkan, Pertamina akan meningkatkan produksi dalam negeri dengan optimalisasi kilang serta melakukan pengembangan energi terbarukan yang diharapkan dalam mengurangi impor minyak mentah dan BBM.

"Saat ini memang impor tetap dilakukan tapi tata kelola diperbaiki dan berharap mendapat kepercayaan dari masyarakat lagi," kata Wiko.

Diketahui Kejagung mengungkap dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018–2023 yang merugikan negara hingga Rp193,7 triliun. Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan sembilan tersangka pada Selasa (25/2/2025).

Kejaksaan Agung mengatakan bahwa para tersangka sengaja menurunkan produksi kilang dan produksi minyak mentah dalam negeri KKKS ditolak. Guna memenuhi kebutuhan dalam negeri, maka PT Kilang Pertamina Internasional mengimpor minyak mentah dan PT Pertamina Patra Niaga mengimpor produk kilang. Harga pembelian impor tersebut lebih tinggi apabila dibandingkan dengan harga produksi minyak bumi dalam negeri.

3. Pemenuhan Energi untuk Mudik Lebaran 2025

Sementara itu, Pertamina memastikan layanan energi selama Ramadhan dan Idulfitri 1446 H berjalan dengan lancar.  Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri menegaskan Pertamina memastikan seluruh operasional terus berjalan dengan baik dan tanpa gangguan sedikitpun. 

"Kita akan sambut Idulfitri dan dipastikan pelayanan distribusi energi kepada seluruh masyarakat Indonesia berjalan dengan lancar," ujar Simon dalam acara Media Briefing di Grha Pertamina, Selasa, 4 Maret 2025.

Simon menambahkan, Pertamina terus memperkuat koordinasi dengan stakeholder untuk memastikan keandalan operasional terjaga dengan baik. Pertamina memastikan operasional seluruh infrastruktur energi dapat dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat. 

"Pertamina akan terus memperbaiki sistem tata kelola yang lebih baik dan lebih transparan di seluruh aspek operasional untuk memastikan layanan energi yang lebih baik," Imbuh Simon.

Pelaksana Tugas Harian (PTH) Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra menambahkan, Pertamina juga telah mengantisipasi kemungkinan cuaca buruk serta identifikasi daerah rawan bencana untuk menyiapkan alternatif penyaluran energi selama arus mudik. 

"Pertamina mendapat dukungan BMKG sehingga bisa mengakses peta daerah rawan bencana," ujar Mars Ega. 

Dia menambahkan, Pertamina telah memperkuat stok cadangan energi di daerah rawan bencana serta menyiapkan rute alternatif distribusi energi. Pertamina juga akan menyiapkan mobil tangki kantong yang disiagakan di jalur mudik untuk memastikan ketersediaan energi. 

"Motorist juga disiagakan yang siap melayani kedaruratan. Masyarakat bisa menghubungi Pertamina Call 135, nanti  motorist yang akan mengantarkan BBM dan sudah mendapat izin dari Polri untuk bisa masuk tol," imbuhnya. 

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan Pertamina akan fokus melayani kebutuhan energi masyarakat, baik selama Ramadan maupun saat mudik di momen libur Idulfitri.  "Pertamina terus berkomitmen layanan kepada masyarakat tetap optimal," tandas Fadjar.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement