JAKARTA - Tunjangan Hari Raya (THR) ojek online (ojol) cair pada Lebaran tahun ini. Namun hanya 250 ribu driver aktif yang akan mendapatkan bonus hari raya tersebut.
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan, THR akan cair kepada para driver yang aktif. Dari datanya, hanya 250 ribu pengemudi yang aktif. Sementara 1-1,5 juta pengemudi berstatus partime.
"Pemerintah mengimbau kepada seluruh perusahaan layanan transportasi berbasis aplikasi untuk meberikan bonus kepada rakayat pengemudi dan kurir online dalam bentuk uang tunai dengan mempertimbangkan keaktifkan kerja," ujar Prabowo di Istana Negara, Senin (10/3/2025).
Prabowo melanjutkan, untuk besaran dan mekanisme bonus hari raya bagi para pengemudi online dan kurir akan disampaikan dalam Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan.
Namun yang pasti, tegas Prabowo, perusahaan layanan transportasi online sudah berkomitmen untuk memberikan bonus hari raya kepada para mitranya pada Lebaran tahun ini.
"Kita telah berunding dan kita dapat komitmen (pencairan THR) dari pimpinan perusahaan pengemudi online yaitu saudara Patrick Waluyo, CEO Gojek dan saundara Anthony Tan, CEO Grab dan juga hadir bersama kita siang ini perwakilan para pengemudi online dari Gojek dan Grab," kata Prabowo.
Menurut Prabowo, pemerintah tahun ini menaruh perhatian khusus kepada para pengemudi dan kurir online yang telah memberi kontribusi penting dalam mendukung layanan transportasi dan logistik di Indonesia.
(Feby Novalius)