Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BRIN Gebrak Pembangunan Daerah Lebih Terarah dan Berdaya Saing 

Aura Fierdausi Alfahis , Jurnalis-Selasa, 11 Maret 2025 |15:12 WIB
BRIN Gebrak Pembangunan Daerah Lebih Terarah dan Berdaya Saing 
BRIN menetapkan strategi pembangunan berbasis Indeks Daya Saing Daerah (ISDS). (Foto: Okezone.com/MPI)
A
A
A
Tantangan Dalam Pengimplementasian Strategi

Tantangan yang dihadapi dalam implementasi strategi pembangunan ini cukup besar, terutama dalam hal kapasitas fiskal daerah. Saat ini, sekitar 83% pendapatan daerah masih bergantung pada transfer dana dari pemerintah pusat, sementara kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih sangat rendah.

Rata-rata proporsi belanja daerah pun lebih banyak digunakan untuk belanja operasional dibandingkan belanja modal yang dapat mendorong pembangunan jangka panjang.

Sebagai langkah konkret, pemerintah mendorong setiap daerah untuk mengoptimalkan potensi pendapatan melalui pemungutan pajak dan retribusi yang lebih efektif. 

Pengembangan berbagai sumber pendanaan alternatif juga menjadi salah satu upaya untuk mengurangi ketergantungan daerah terhadap dana transfer dari pusat.

Strategi pembangunan ini akan dikawal secara ketat melalui sistem monitoring dan evaluasi yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan sektor swasta.

Medrilzam berharap strategi ini dapat menjadi dasar bagi pembangunan daerah yang lebih terarah dan tidak lagi terfokus hanya pada wilayah tertentu, seperti Pulau Jawa yang selama ini mendominasi perekonomian nasional.

"Saya perhatikan daya saing di daerah masih terfokus, masih di kawasan barat, terutama ada di Jawa. Dan ini, sejak 30 tahun yang lalu, saya masuk di Bappenas, tidak banyak berubah," ungkapnya.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement