Kebijakan hilirisasi komoditas dan penguatan sektor manufaktur juga disebut memberikan dampak positif terhadap ketahanan ekonomi nasional.
Dari sektor perbankan, Menko Airlangga menyebutkan bahwa intermediasi tumbuh positif dengan risiko yang terjaga. Loan to deposit ratio berada pada angka 88,92%, dan capital adequacy ratio (CAR) pada level 27%, menunjukkan bahwa sektor perbankan dalam kondisi yang solid.
Menutup laporannya, Airlangga menyebutkan bahwa momen Ramadan turut mendorong konsumsi masyarakat.
"Belanja saat Ramadan naik ke angka 248,1, menunjukkan peran signifikan dari perayaan hari besar dalam mendorong konsumsi domestik,” tutupnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)