Harga emas seringkali menunjukkan ketidakpastian atau gejolak dalam ekonomi suatu negara. Untuk menjaga nilai aset mereka saat ekonomi tidak stabil, orang biasanya beralih ke emas. Salah satu istilah yang sering digunakan untuk emas adalah aset perlindungan, atau aset yang melindungi nilai dalam perspektif jangka panjang.
Sangat menarik karena sifatnya yang stabil dan kemungkinan nilainya akan meningkat, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi dan konflik internasional. Ketika harga emas naik, dengan tujuan utama untuk melindungi nilai aset dalam jangka waktu yang panjang, pembelian emas dapat dianggap sebagai langkah investasi yang bijak dan strategis.
Inflasi didefinisikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa yang berkelanjutan dalam jangka waktu tertentu, memiliki potensi untuk merusak kesejahteraan umum dan mengancam stabilitas ekonomi suatu negara dalam jangka panjang.
Dengan kemampuan untuk mempertahankan nilainya di tengah tekanan inflasi, emas memiliki sifat tahan inflasi, yang berarti nilainya cenderung stabil bahkan ketika nilai komoditas lain berisiko turun karena inflasi. Ini membuat emas menjadi salah satu instrumen investasi yang sangat dicari dalam konteks ini.
(Feby Novalius)