Namun, gaji yang diterimanya tidak sebesar nilai pasar tersebut. Persis Solo berhasil merekrut Sananta hingga Mei 2025 bukan karena menawarkan gaji tinggi, melainkan melalui pendekatan personal dan bujukan dari rekan-rekan sesama pemain Timnas U-22 .
Setelah resmi bergabung dengan DPMM FC pada Mei 2025, Sananta diperkirakan menerima gaji yang lebih tinggi dibandingkan tawaran dari klub-klub besar Indonesia, termasuk Persija Jakarta.
Meskipun angka pastinya tidak diungkapkan, perkiraan gaji pemain asing di DPMM FC berkisar antara USD 7.500 hingga USD 10.000 per bulan, atau sekitar Rp105 juta hingga Rp140 juta per bulan. Sebagai striker Timnas Indonesia dengan reputasi yang baik, Sananta kemungkinan besar mendapatkan gaji di kisaran atas rentang tersebut.
Kepindahan Sananta ke DPMM FC tidak hanya memberikan peningkatan finansial, tetapi juga kesempatan untuk berkarier di Liga Malaysia, yang dapat membuka peluang lebih besar di kancah sepak bola internasional.
(Taufik Fajar)