JAKARTA - Menjadi miliarder di usia muda bukan hal yang mudah. Faktanya terdapat hampir 75% miliarder dunia berusia antara 50-79 tahun dan hanya 12% yang berusia di bawah 50 tahun.
Realitanya terdapat 21 orang di dunia yang berhasil masuk ke dalam daftar World’s Youngest Billionaires 2025 versi Forbes. Semuanya masih berusia di bawah 50 tahun. Sebagian besar dari mereka bukan pengusaha muda yang membangun segalanya dari nol. Hanya 2 orang yang merintis kekayaannya sendiri. Kekayaan yang dimiliki sebelumnya berasal dari warisan keluarga.
Lalu siapa saja mereka? Berikut ini daftar miliader termuda di dunia 2025 versi Forbes, Jakarta, Minggu (6/7/2025).
1. Sophie Luise Fielmann (30 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Optometri (Fielmann AG)
Kekayaan: USD2,8 miliar atau setara Rp45,3 triliun
Sophie mewarisi sepertiga saham dari perusahaan kacamata yang didirikan ayahnya. Meski tidak terlibat dalam operasional perusahaan, saham tersebut dapat menjadikannya miliarder.
2. Katharina Andresen (29 tahun, Norwegia)
Sumber kekayaan: Investasi (Ferd)
Kekayaan: USD2 miliar atau setara Rp32,4 triliun
Katharina memiliki 42% saham perusahaan investasi keluarga yang awalnya berasal dari bisnis rokok. Katharina aktif di dewan dan juga mendukung hak-hak LGBTQ+.
3. Ed Craven (29 tahun, Australia)
Sumber kekayaan: Kasino kripto (Stake.com)
Kekayaan: USD2,8 miliar atau setara Rp45,3 triliun
Craven membangun platform judi online berbasis kripto yang kini menghasilkan miliaran dolar.
4. Leonardo Maria Del Vecchio (29 tahun, Italia)
Sumber kekayaan: Kacamata (EssilorLuxottica)
Kekayaan: USD6,6 miliar atau setara Rp106,9 triliun
Anak dari mendiang pendiri Luxottica. Kini Del Vecchio menjabat sebagai presiden Ray-Ban.
5. Alexandra Andresen (28 tahun, Norwegia)
Sumber kekayaan: Investasi (Ferd)
Kekayaan: USD1,9 miliar atau setara Rp30,7 triliun
Alexandra memiliki saham besar di Ferd dan terlibat dalam manajemen. Dulunya atlet berkuda profesional.
6. Firoz Mirsty (28 tahun, Irlandia)
Sumber kekayaan: Saham Tata Sons (India)
Kekayaan: USD4 miliar atau setara Rp64,8 triliun
Dia mewarisi saham Tata Sons bersama dengan saudaranya setelah ayah mereka wafat.
7. Alexander Wang (28 tahun, AS)
Sumber kekayaan: AI (Scale AI)
Kekayaan: USD2 miliar atau setara Rp32,4 triliun
Wang mendirikan Scale AI pada usia muda. Kini perusahaan bernilai USD13,8 miliar dan digunakan oleh GM, Microsoft, Meta, dll.
8. Dora Voigt de Assis (27 tahun, Brazil)
Sumber kekayaan: Mesin industri (WEG)
Kekayaan: USD1,2 miliar atau setara Rp19,4 triliun
Dora mewarisi saham perusahaan pembuat motor listrik besar di Brazil. Namun, dia tidak terlibat langsung dalam operasional.
9. Maximilian von Baumbach (27 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Farmasi (Boehringer Ingelheim)
Kekayaan: USD5,4 miliar atau setara Rp87,4 triliun
Anak tertua dari empat bersaudara yang semuanya mewarisi kekayaan besar dari perusahaan farmasi keluarga.
10. Zahan Mistry (26 tahun, Irlandia)
Sumber kekayaan: Saham Tata Sons & SP Group
Kekayaan: USD4 miliar atau setara Rp64,8 triliun
Dia kini membantu pembiayaan ulang perusahaan konstruksi milik keluarga bersama dengan saudaranya (Firoz Mistry).
11. Katharina von Baumbach (25 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Farmasi (Boehringer Ingelheim)
Kekayaan: USD5,4 miliar atau setara Rp87.4 triliun
Pewaris perempuan satu-satunya dari keluarga Baumbach. Dia tidak diketahui apakah terlibat aktif dalam bisnis.
12. Maxim Tebar (24 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Peralatan (Stihl)
Kekayaan: USD1,1 miliar atau setara Rp17,8 triliun
Mewarisi saham produsen gergaji mesin dan alat listrik genggam terkenal dari Jerman.
13. Remi Dassault (23 tahun, Prancis)
Sumber kekayaan: Dirgantara & perangkat lunak (Dassault Group)
Kekayaan: USD2,8 miliar atau setara Rp45,3 triliun
Mewarisi saham dari Dassault Aviation dan perusahaan perangkat lunak Dassault Systèmes.
14. Luca Del Vecchio (23 tahun, Italia)
Sumber kekayaan: Kacamata (EssilorLuxottica)
Kekayaan: USD6,6 miliar atau setara Rp106,9 triliun
Bagian dari persaudaraan Del Vecchio yang menguasai raksasa optik dunia. Dia tidak memiliki peran aktif di perusahaan.
15. Kim Jung Min (23 tahun, Korea Selatan)
Sumber kekayaan: Game online (Nexon)
Kekayaan: USD1,3 miliar atau setara Rp21,06 triliun
Dia mewarisi saham pengembang game populer, seperti MapleStory dan KartRider.
16. Franz von Baumbach (23 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Farmasi (Boehringer Ingelheim)
Kekayaan: USD5,4 miliar atau setara Rp87,4 triliun
Pewaris lainnya dari keluarga farmasi besar asal Jerman.
17. Kevin David Lehmann (22 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Ritel (dm-drogerie markt)
Kekayaan: USD3,6 miliar atau setara Rp58.3 triliun
Dia mewarisi 50% saham toko obat besar di Jerman sejak umur 14 tahun. Namun, Kevin tidak terlibat operasional.
18. Kim Jung-youn (21 tahun, Korea Selatan)
Sumber kekayaan: Game online (Nexon)
Kekayaan: USD1,3 miliar atau setara Rp21,06 triliun
Mewarisi saham besar di Nexon. Dia tidak punya peran aktif di perusahaan.
19. Clemente Del Vecchio (20 tahun, Italia)
Sumber kekayaan: Kacamata (EssilorLuxottica)
Kekayaan: USD6,6 miliar atau setara Rp106,9 triliun
Salah satu anak bungsu dari Del Vecchio. Namun, dia tidak memiliki peran spesifik di perusahaan.
20. Livia Voigt de Assis (20 tahun, Brasil)
Sumber kekayaan: Mesin industri (WEG)
Kekayaan: USD1,2 miliar atau setara Rp19.4 triliun
Pewaris perusahaan keluarga yang kini sedang kuliah. Dia ingin tetap terlihat rendah hati dan menjauhi sorotan publik.
21. Johannes von Baumbach (19 tahun, Jerman)
Sumber kekayaan: Farmasi (Boehringer Ingelheim)
Kekayaan: USD5,4 miliar atau setara Rp87,4 triliun
Johannes menjadi miliarder termuda dunia 2025. Dia juga aktif sebagai atlet ski.
(Dani Jumadil Akhir)