"Kami ingin membangun ekosistem pangan yang sehat yang selama ini terjadi anomali di mana-mana. Gerakan pangan murah ini merupakan upaya nyata untuk menjaga stabilisasi pangan, khususnya beras, agar terjangkau dan dapat diakses masyarakat dengan harga yang baik," ujar Amran.
Adapun Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengapresiasi upaya stabilisasi harga pangan ini. Ia menyatakan operasi pangan yang telah dilakukan menunjukkan hasil positif.
"Data 4 minggu lalu menunjukkan terdapat kenaikan harga beras di 233 kabupaten/kota. Kemudian per Senin kemarin saat rapat inflasi, itu kenaikan turun menjadi 200 daerah. Artinya gerakan stabilitas harga pangan murah menggunakan stok Bulog cara yang sudah paling tepat," jelas Tito.
Anggie
(Feby Novalius)