Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Target Produksi Nikel Naik, Kinerja INCO Diprediksi Menguat di Semester II-2025

Feby Novalius , Jurnalis-Senin, 06 Oktober 2025 |11:52 WIB
Target Produksi Nikel Naik, Kinerja INCO Diprediksi Menguat di Semester II-2025
Emiten INCO mencatat peningkatan volume produksi pada triwulan II 2025 sebesar 12%. (Foto: Okezone.com/INCO)
A
A
A
Salah satu katalis positif INCO datang dari Danantara Indonesia yang tengah memacu pengembangan proyek nikel di Indonesia melalui kesepakatan kerja sama antara Danantara Investment Management dengan GEM Limited, perusahaan publik asal China.

Kesepakatan tersebut menjadi kerangka kerja bagi potensi investasi bersama dalam pembangunan fasilitas peleburan High-Pressure Acid Leach (HPAL) berkapasitas 66.000 ton nikel dalam endapan hidroksida campuran (MHP) per tahun. Proyek dengan nilai investasi USD1,42 miliar ini bakal melibatkan INCO dengan mitra global lainnya.

Research Retail Analyst CGS International Sekuritas Indonesia, Sharon Natasha menyampaikan bahwa selain dipicu oleh aksi Danantara, sentimen positif INCO juga datang dari persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB).

Persetujuan itu memungkinkan perseroan untuk menjual 2,2 juta ton bijih saprolite dari tambang Bahodopi, Sulawesi Tengah, mulai Juli 2025. Aksi tersebut juga diproyeksikan mendorong kinerja keuangan perseroan pada semester II/2025.

“Artinya, ini ada potensi untuk kinerja INCO terdongkrak pada semester II-2025 karena didukung dari sisi penjualan bijih saprolite,” pungkas Sharon.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement