Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Industri Asuransi Lirik Potensi Besar Bisnis Otomotif dari Modifikasi hingga Event

Feby Novalius , Jurnalis-Jum'at, 21 November 2025 |21:20 WIB
Industri Asuransi Lirik Potensi Besar Bisnis Otomotif dari Modifikasi hingga Event
Industri asuransi melirik potensi besar bisnis otomotif nasional, tidak hanya dari kendaraan biasa, tetapi juga dari segmen modifikasi. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA – Industri asuransi melirik potensi besar bisnis otomotif nasional, tidak hanya dari kendaraan biasa, tetapi juga dari segmen modifikasi, event, merchandise, hingga UMKM pendukung. Kesempatan ini muncul seiring kebutuhan perlindungan yang meningkat di kalangan komunitas otomotif, termasuk lebih dari 82 ribu anggota Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang kini mendapatkan akses asuransi kendaraan lebih komprehensif dan mudah diakses di seluruh Indonesia.

Direktur Operasi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Hakim Putratama, menjelaskan potensi IMI sangat sejalan dengan jangkauan BRI yang tersebar dari kota hingga desa. Menurutnya, banyak anggota IMI merupakan nasabah BRI dan berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Dia juga menyoroti besarnya potensi ekonomi industri otomotif, termasuk modifikasi, event, merchandise, hingga UMKM pendukung.

“Jangkauan IMI itu besarnya sama seperti jaringan BRI. Banyak anggota IMI yang berasal dari kabupaten, kecamatan, hingga desa, dan sebagian besar memiliki rekening BRI. Jadi rasanya sudah pas jika BRI bekerja sama dengan IMI. Sebagai contoh, data tahun sebelumnya di Jawa Barat saja, perputaran industri modifikasi mencapai Rp1,5 triliun. Ini menunjukkan potensi besar yang bisa digarap bersama. BRI sebagai induk usaha siap mendukung IMI, dan BRINS akan menjadi garda terdepan dalam proteksi,” ujar Hakim, Jumat (21/11/2025).

Sementara itu, Direktur Utama BRI Insurance, R. Budi Legowo, menyampaikan bahwa perusahaan menghadirkan inovasi produk yang relevan dengan kebutuhan anggota IMI. Salah satunya adalah asuransi khusus untuk mobil klasik dan kendaraan premium, dua segmen yang selama ini belum banyak mendapat layanan proteksi yang memadai dari industri asuransi.

“Salah satu inovasi terbaru kami adalah produk asuransi khusus untuk mobil klasik dan premium. Selain itu, anggota IMI akan mendapatkan manfaat tambahan berupa layanan emergency road assistance seperti towing, jump start aki, hingga layanan darurat lainnya,” jelas Budi.

 

Di sisi lain, Ketua Umum IMI, Moreno Soeprapto, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi momentum penting bagi IMI dalam meningkatkan keselamatan dan proteksi bagi seluruh ekosistem otomotif. Ia menegaskan bahwa besarnya jumlah anggota IMI, mulai dari atlet, marshal, steward, hingga komunitas klub, mencerminkan tingginya aktivitas dan potensi ekonomi dunia otomotif Indonesia. Banyak anggota yang rutin melakukan touring dengan nilai perputaran ekonomi yang signifikan, sehingga kebutuhan akan perlindungan menjadi semakin relevan.

“Di dalam 82 ribu anggota kita, banyak yang rutin touring dengan nilai perputaran ekonomi yang sangat besar. Tapi di balik itu, keselamatan dan proteksi saat berkendara juga menjadi tanggung jawab yang harus kita pikirkan. Karena itu, saya menyambut baik kehadiran BRI Insurance sebagai bagian dari keluarga besar kami,” ujar Moreno.

Ia menjelaskan bahwa IMI ingin memastikan setiap anggotanya, baik pemilik mobil klasik, kendaraan premium, motor besar, maupun pengguna reguler, dapat menikmati produk proteksi yang terjangkau dan relevan. Hal ini menjadi semakin penting mengingat kategori kendaraan tersebut memiliki risiko mogok dan kerusakan yang relatif tinggi. Moreno menegaskan bahwa MoU ini merupakan langkah jangka panjang yang akan diturunkan ke dalam perjanjian teknis lebih detail, termasuk rencana perluasan proteksi untuk kendaraan roda dua.
 

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement