JAKARTA - Apakah UMP Jakarta 2026 akan naik jadi Rp6 juta? Penetapan kenaikan UMP 2026 sangat ditunggu para buruh usai menuntut besaran kenaikan UMP 2026 mencapai 10%.
Saat ini, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menyelesaikan survei kebutuhan hidup layak (KHL) minimal di setiap provinsi, yang akan menjadi basis perhitungan UMR/UMP 2026 dari masing-masing daerah.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan, dengan basis KHL di masing-masing daerah akan membuat kenaikan upah minimum di masing-masing daerah juga berbeda, bahkan di satu provinsi pun bisa terjadi perbedaan antardaerah.
“Bisa jadi ada yang lebih tinggi dari tahun lalu tetapi bisa juga ada yang lebih rendah,” kata Yassierli di Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Pengumuman besaran UMP 2026 ditargetkan dalam waktu dekat dan sebelum 31 Desember 2025 agar dapat diterapkan mulai Januari 2026.
"Tunggu saja, Kita berharap dari patokan jadwal, tentu sebelum 31 Desember 2025, jadi untuk diterapkan Januari,” kata Yassierli.
Jika sudah ditetapkan dan akan diumumkan, apakah UMP Jakarta 2026 akan naik jadi Rp6 juta? Diketahui, UMP Jakarta 2025 sebesar Rp5.396.761 atau naik 6,5% dari tahun sebelumnya.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan bahwa UMP Jakarta 2026 saat ini masih berada dalam proses pembahasan oleh Dewan Pengupahan Tripartit, yang melibatkan unsur pemerintah, serikat pekerja, dan pengusaha.
"Yang pertama untuk UMP DKI, sekarang kan sedang dalam pembahasan Tripartit. Kami menunggu itu," kata Pramono kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/12/2025).
Dia mengatakan, jika Tim Tripartit itu sudah selesai merumuskan. Nantinya, hasil dari rumusan UMP itu akan diserahkan kepada dirinya.
"Kalau nanti sudah dilaporkan kepada Gubernur, tentunya pada saat itu kami akan sampaikan secara terbuka kepada publik," ujar Pramono.
Di tengah proses yang belum selesai, buruh di Jakarta mendesak pemerintah menaikkan UMP menjadi Rp6 juta atau sekitar 11 persen. Pramono menjelaskan, hingga saat ini belum menerima laporan resmi terkait usulan kenaikan UMP Jakarta 2026.
“Jadi sampai hari ini, saya belum mendapatkan data dari tim yang sedang melakukan negosiasi. Tentunya saya menunggu itu,” ucap Pramono saat ditemui di wilayah Jakarta Pusat, Kamis (4/12/2025).
Saat ditanya apakah UMP Jakarta yang saat ini sebesar Rp5.396.761 berpotensi naik menjadi Rp6.000.000 atau sekitar 11 persen, Pramono menyebut masih menunggu.
"Saya menunggu itu," singkat Pramono.
(Dani Jumadil Akhir)