Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi Seksi 1 dan 2 (Gending–Paiton) sepanjang 24,08 km
Jalan Tol IKN Seksi 3A, 3A2, 3B, 3B2, 5A, 5B, 6A, dan Jembatan Pulau Balang sepanjang 50,227 km
Penambahan satu lajur juga dilakukan pada Jalan Tol Jakarta–Cikampek, Jalan Tol Cikampek–Palimanan, dan Jalan Tol Tangerang–Merak sebagai upaya peningkatan kapasitas jalan.
“Kesiapan layanan konektivitas nasional untuk Nataru tidak terganggu, dan langkah-langkah peningkatan pelayanan dapat dilaksanakan sesuai rencana,” kata Wamen Diana.
Saat ini, jaringan jalan nasional non-tol di Indonesia memiliki total panjang 47.603,39 km dengan tingkat kemantapan 93,65%.
Sementara jaringan jalan tol beroperasi telah mencapai 3.115,98 km dan akan bertambah seiring beroperasinya sejumlah ruas baru pada triwulan IV.
Jalan Tol Kamal–Teluknaga–Rajeg Seksi 1 (Junction Sedyatmo–Interchange Kosambi) sepanjang 4,7 km
Penambahan junction Tol Palembang–Betung (Ramp 1, 5, 6, 7B, dan 8) sepanjang 7,57 km
Penambahan lajur Tol Tangerang–Merak (Jalur A dan B KM 77+800–KM 86+538) sepanjang 8,738 km
(Taufik Fajar)