Medco: Transaksi Pertamina-Encore Belum Final
JAKARTA - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) membantah pemberitaan yang menyatakan bahwa saham 24,9 persen sahamnya sudah dikuasai oleh PT Pertamina (Persero).
Perseroan mengklaim bahwa transaksi antara Encore Internasional Limited dan PT Pertamina (Persero) belum mencapai tahap akhir seperti yang telah dilaporkan oleh MedcoEnergi ke Bapepam-LK pada 18 Oktober lalu.
"Isi dari pemberitaan tersebut tidak sesuai dengan kejadian yang sebenarnya, di mana transaksi tersebut belum mencapai tahap akhir," ujar Direktur Utama PT Medco Energi Internasional Tbk Darmoyo Doyoatmojo, dalam laporannya di keterbukaan informasi BEI, di Jakarta, Kamis (21/10/2010).
Menurutnya, Encore Internasional Limited sebagai pemegang saham tidak langsung dari Medco Energi yang memiliki saham Perseroan melalui Encore Energy Pte. Ltd memang sedang melakukan negosiasi dengan Pertamina untuk melakukan transaksi di mana Pertamina Pertamina akan membeli seluruh atau sebagian dari 60,6 persen Encore Energy yang telah diterbitkan dan dipegang oleh Encore Internasional.
Namun, hingga saat ini negosiasi atas eksekusi perjajian jual beli yang lebih pasti untuk melakukan akuisisi dari saham tersebut masih berlangsung.
"Encore Internasional akan memberitahukan kami kembali apabila terdapat konfirmasi atas terjadinya transaksi ini," ungkapnya sebagaimana disampaikan dalam surat kepada Bapepam-LK.
Sebelumnya, Pertamina telah mengungkapkan adanya penandatangan Principles of Agreement dengan Encore Internasional Limited pada Jumat 15 Oktober 2010 pukul 17.30 WIB antara untuk melakukan pembelian sebagian saham Encore Energy Pte Ltd (EEPL). Di mana Encore Energy Pte Ltd memiliki 50,7 persen saham di MEDC.
Kedua belah pihak telah sepakat untuk melanjutkan evaluasi ke tingkat Periode Exclusive (Exclusivity Period) terkait dengan proses penjualan dan pembelian porsi saham EIL di EEPL.
Proses jual beli ini akan menjadikan Pertamina sebagai pemegang saham tidak langsung sebesar 27,9 persen di MedcoEnergi. Adapun porsi pemegang saham lain di MedcoEnergi tidak terganggu oleh transaksi ini.
Pertamina pun mengaku menyadari bahwa transaksi ini tidak mengakibatkan terjadinya tender offer untuk pemegang saham lainnya. Periode Exclusive ini akan berakhir pada tanggal 30 November 2010.(adn)
(Rani Hardjanti)
