Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Tak Mampu Saingi Dolar AS Sore Ini

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Selasa, 13 Maret 2012 |15:40 WIB
 Rupiah Tak Mampu Saingi Dolar AS Sore Ini
Ilustrasi. Corbis.
A
A
A

JAKARTA - Apresiasi nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) nampaknya masih kuat membayangi pergerakan rupiah, imbasnya nilai tukar rupiah ditutup stagnan.

Kurs tengah Bank Indonesia (BI) mencatatkan rupiah Selasa (13/3/2012) sore ini berada di kisaran Rp9.165 per USD, dengan rata-rata perdagangan harian Rp9.119-Rp9.211 per USD. Sedangkan yahoofinance mencatatkan rupiah berada di kisaran Rp9.155 per USD dengan rata-rata perdagangan harian Rp9.155-Rp9.162 per USD.

Analis valuta asing Rully Nova mengungkapkan, dolar AS terapresiasi, karenannya rupiah akan mengalami kesulitan untuk melanjutkan penguatan.

Menurutnya, suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) yang ditetapkan pada angka 5,7 persen belum mampu membawa rupiah menguat pada perdagangan hari ini.

Hal itu dikarenakan, ekspektasi pelaku pasar terutama untuk inflasi masih akan tinggi, imbas dari rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintah.

Dia menambahkan, saat ini rupiah masih terus mengikuti pergerakan dari mata uang negara-negara emerging market. Jika mayoritas mata uang negara emerging market melemah, mata uang rupiah juga akan melemah. Euro terpantau melemah, diiringi dengan terus menguatnya mata uang dolar AS. "Data pertumbuhan AS positif, dolar AS juga positif," katanya.

Sementara Analis Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih pagi tadi menjelaskan, walaupun pasar Asia masih fokus pada China, tetapi pasar Asia rebound pada hari ini. Dengan proyeksi positifnya pasar, bisa membawa nilai tukar rupiah menguat menuju kisaran antara Rp9.140-Rp.9.160 per USD.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement