Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Subsidi Pasokan Gas Tak Disetujui, Dirut PLN Pasrah

Iwan Supriyatna , Jurnalis-Kamis, 15 Maret 2012 |20:55 WIB
Subsidi Pasokan Gas Tak Disetujui, Dirut PLN Pasrah
Logo PLN. Foto: Koran SI
A
A
A

JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji pasrah dan menerima keputusan pemerintah dan DPR terkait subsidi pasokan gas sebesar Rp8,28 triliun yang tidak disetujui.

Namun demikian, Nur Pamudji menegaskan akan tetap berusaha berjuang untuk meminta pasokan gas dari PT Pertamina (Persero).

"Kita harus fight. Ini kan satu keputusan yang sudah diambil antara pemerintah dan DPR dan PLN akan melaksanakan keputusan tersebut," ujarnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (15/3/2012).

Dia menambahkan, terkait hal tersebut, pihaknya akan terus mencari untuk menambah pasokan gas untuk pembangkit listrik PLN. Untuk itu, PLN akan meminta bantuan dan berbicara dengan Pertamina terkait penambahan pasokan gasnya.

"Kita akan pergi ke Pertamina dan akan membicarakannya. Kan Kalau gas bukan domain kita, Kalau gas pasti kita kejar terus, Kita harus fight dan ini tantangan untuk kami agar bisa ke kejar," ungkapnya.

Nur Pamudji menegaskan, akan menggenjot penjualan listrik hingga mencapai 173,77 Tera watt hour (TWh) karena usulan penjualan listrik sebanyak 170,30 TWh juga tidak disetujui oleh DPR.

"Kita genjot segala macam kerja keras termasuk penambahan pelanggan baru," pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement