Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Butuh Daging Sapi, Indonesia Gandeng Selandia Baru

Yuni Astutik , Jurnalis-Senin, 16 April 2012 |10:55 WIB
 Butuh Daging Sapi, Indonesia Gandeng Selandia Baru
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kerja sama investasi Indonesia dengan Selandia Baru dalam hal peternakan sapi ditargetkan dapat terealisasi tahun ini.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengungkapkan Indonesia dapat mengimpor sapi dalam jumlah besar dari Selandia Baru. Pasalnya, jumlah sapi di Selandia baru sangat berlebihan.

"Sapi di sana jumlahnya 30 juta ekor, biri-birinya 40 juta ekor padahal populasi di sana hanya 4,5 juta," katanya saat ditemui seusai pertemuan dengan Perdana Menteri Selandia Baru di Hotel Mandarin, Jakarta, Senin (16/4/2012).

Menurut dia, dengan kelebihan yang dimiliki oleh negara tersebut, memungkinkan Indonesia bisa memperoleh nilai tambah dari adanya peternakan yang maju di sana. "Kita impor banyak sekali dari sana seperti daily product, karena mereka kuat di sana," imbuhnya.

Sementara itu, Indonesia berencana mengirimkan beberapa hasil industrinya seperti tekstil, garmen, dan komoditas pertanian yang dibutuhkan oleh elandia Baru.

Selain itu, Gita memastikan hubungan dagang akan terus ditingkatkan dengan total nilai hasil perdagangan dngan Selandia Baru. Diketahui saat ini, nilai perdagangan Indonesia ke Selandia Baru masih tergolong kecil yaitu sekira USD1 miliar.

"Pendekatan kami untuk bisa ditingkatkan, kalau bisa satu persen dari PDB. Kalau di jumlah antara PDB Indonesia dan New Zealand USD1,2 triliun. Kalau satu persen jadi USD12 miliar. Masih banyak PR yang harus dikerjakan," tandasnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement