IHSG Berpeluang Rebound Hari Ini
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi memiliki peluang untuk technical rebound setelah turun cukup dalam. Walau demikian, indeks saham tampaknya belum mampu berada di level 4.000.
"Diroyeksikan indeks akan bergerak pada kisaran support-resistance 3.870-3.930," kata research analyst Panin Sekuritas Purwoko Sartono di Jakarta, Senin (28/5/2012).
Namun, menurutnya, perlu diperhatikan kondisi pasar yang relatif volatile dan penuh tekanan jual yang masih akan membayangi investor pekan ini. Karena sebagaimana diketahui pada perdagangan terakhir pekan lalu ditutup anjlok 2,07 persen.
"Secara kumulatif, indeks melemah 1,96 persen sepanjang pekan lalu. Melemahnya indeks dipicu oleh anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar dalam dua hari terakhir," imbuhnya.
Dia menambahkan, aliran keluar dana asing dari bursa sudah terjadi sejak awal bulan. Tercatat net sell asing terjadi selama 14 hari perdagangan berturut-turut. Hal ini terjadi bersamaan dengan mulai ramainya berita Yunani akan keluar dari Uni Eropa setelah pemilu yunani tidak bisa menghasilkan pemerintah dan memerlukan pemilu ulang.
"Pelemahan kurs terhadap dolar ini bukan terjadi di Indonesia saja tetapi di hampir seluruh mata uang dunia secara general. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadi flight-to-quality yang sering terjadi ketika terjadi suatu ketidakstabilan terjadi," katanya lagi.
Artinya, lanjut Purwoko, semua fund masih percaya tempat teraman di dunia untuk menyimpan aset adalah Amerika maka mereka berbondong-bondong menarik dananya yang berada di negara non-AS dan menukarkan ke dolar. Selain issue nilai tukar rupiah dan capital outflow, beredarnya wacana BI akan menaikkan BI Rate.
Berikut prediksi IHSG dari beberapa sekuritas.
Sinarmas Sekuritas
Pada perdagangan hari Senin (28/5/2012), secara teknikal indeks berpotensi untuk melanjutkan pelemahan, pada kisaran 3.850-3.950. Data ekonomi AS seperti data tingkat kepercayaan konsumen yang akan dirilis, serta perkembangan seputar krisis utang di Eropa terhadap kemungkinan keluarnya Yunani dari uni Eropa dan kepastian akan kebijakan dan
solusi penanganan krisis, dapat memberikan sentimen terhadap indeks. Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk day trading: LSIP, BWPT, UNVR, INTP
HD Capital
Koreksi akibat masalah krisis Eropa (Yunani exit) dan beberapa data ekonomi Amerika yang kurang memuaskan dapat membuat IHSG turun hingga dibawah 3.900 namun hal ini membuka peluang bargain hunting di emiten ber valuasi premium (PER tinggi). Support : 3.800-3.680-3.550. Resistance 3.975-4.050-4.150.
(Widi Agustian)
