Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Konsumsi BBM Sudah Capai Rp47 Triliun

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Minggu, 17 Februari 2013 |14:10 WIB
Konsumsi BBM Sudah Capai Rp47 Triliun
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menyatakan, produksi minyak dalam negeri saat ini sudah tidak sebanding dengan permintaan yang ada. Hal tersebut disebabkan oleh lapangan minyak yang sudah tua dan tidak optimal produksinya.

Komisaris Utama Pertamina Sugiharto mengatakan, produksi minyak dalam negeri saat ini sudah tidak sebanding dengan permintaan ini menyebabkan fiskal negara terancam karena impor Bahan Bakar Minyak (BBM) yang semakin tinggi, saat ini impor BBM mencapai
400.000 ribu hingga 460.000 ribu barel minyak per hari (bph).

"Konsumsi masyarakat semakin harinya meningkat sehingga kebutuhan energi juga besar," kata Sugiharto, dalam diskusi panel bertema “Jurus Alternatif Penghematan Konsumsi BBM," di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Minggu (17/2/2013).

Sugiharto menambahkan, konsumsi BBM terbesar teletak pada sektor industri,  penggunaan moda angkutan udara, pembelian kendaraan bermotor, pembangunan properti terus menunjukan peningkatan. "Semua sektor ini membutuhkan energi sehingga permintaan akan energi akan semakin besar," tambahnya

Sugiharto menjelaskan, konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) sampai hari ini kurang lebih Rp37 triliun, dari Rp300 triliun anggaran BBM pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2013. konsumsi BBM bersubsidi sebesar Rp800 miliar-Rp900 miliar per harinya, jika dijumlahkan dari awal Januari hingga hari ini maka konsumsi BBM bersubsdi diperkirakan mencapai Rp37 triliun.

"Ini hari ke 46-47 pada tahun ini, lebih kurang sudah menghabiskan Rp37 triliun, kendaraan bermotor mengkonsumsi anggaran Rp800-900 milar  per hari," tutur Sugiharto.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement