Hampir 6 Ribu Pelanggan PLN di Kafemanu Terkena Kenaikan TDL
KEFAMENANU - Sedikitnya hampir enam ribu pelanggan listrik PLN di Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) terkena kebijakan pemerintah pusat soal kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 15 persen tahun ini.
PT PLN (Persero) merincikan, sebanyak 20 persen dari total pelanggannya harus rela merogoh kocek lebih untuk membayar tarif sesuai dengan kebijakan yang sudah ditetapkan pada tanggal 1 April kemarin.
"Di Kefamenanu, sekira 5.900 pelanggan yang dikenakan TDL dari total pelanggan di Kabupaten ini sebanyak 28.564 pelanggan listrik dari PLN,” jelas Kepala Ranting PLN Kefamenanu Anang Taufiqi, di Kefamenanu, NTT, Selasa (2/4/2013).
Anang menjelaskan, para pelanggan sambungan listrik PLN yang terkena kebijakan kenaikan TDL itu adalah yang terpasang daya listrik 1.300 va ke atas, sedangkan di bawah daya itu sebanyak 80 persen dari 28.564 sambungan tidak dikenakan.
"Untuk wilayah Timor Tengah Utara (TTU) ya memang porsinya begitu, 20 persen yang kena sedangkan 80 persen tidak, sebab sesuai dengan daya listrik yang terpasang," papar Anang.
(Widi Agustian)
