Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hatta: Birokrasi Kita Sangat Berbelit-belit

Dina Mirayanti Hutauruk , Jurnalis-Senin, 15 Juli 2013 |12:56 WIB
Hatta: Birokrasi Kita Sangat Berbelit-belit
Menteri Perekonomian Hatta Rajasa (Foto: Doc Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Tingginya harga bahan pangan, terutama harga daging sapi menghadapi Bulan Ramadan dan menjelang Lebaran, membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) geram terhadap menterinya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menilai, sikap SBY tersebut wajar, sebab menurutnya menteri-menteri bertugas untuk mengendalikan harga bahan pangan memang lalai.

Dia mengatakan pembahasan tentang pengendalian bahan kebutuhan pokok telah berkali-kali dilakukan, namun realisasinya sangat lambat.

"Ya kan sudah dengar kemarin, kalian sudah lihat sendiri, pembahasan sudah berkali-kali, sejak April-Mei, sudah diputuskan tapi realisasinya lambat," kata Hatta saat ditemui di Kantornya, Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Senin (15/7/13).

Hatta menilai lambatnya realisasi tersebut juga karena proses birokrasi yang berbelit-belit.

"Birokrasi kita memang sangat berbelit-belit. Dari tanggal 13 Mei diajukan  baru dapat izin itu 26 Juni. Harusnya hitungan kita sebelum BBM naik tanggal 22 Juni sudah selesai urusan. Karena target kita sebelum BBM naik, sudah harus harga-harga sudah stabil," tutur Hatta.

Oleh karena itu, dia mengharapkan pemangkasan perizinan harus segera dilakukan. Agar stabilisasi bahan pangan dapat dilakukan dengan cepat. (wan)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement