Jonan: Izin Bangun Pembangkit Listrik Lebih Lama dari Orang Pacaran
JAKARTA - Sulitnya mengurus perizinan sektor listrik di Indonesia dikeluhkan oleh para investor. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun terheran-heran dengan waktu yang diperlukan untuk meminta izin.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan, untuk mengurus perizinan sektor listrik dalam hal membangun proyek pembangkit tenaga listrik, bisa mencapai tiga tahun.
"Perizinan pembangunan pembangkit listrik itu sebelumnya tiga tahun, ini lebih lama dari orang pacaran," ucapnya dalam acara DBS Asian Insights Conference 2016 di Ritz Carlton SCBD, Jakarta, Kamis (17/11/2016).
Namun saat ini, perizinan pembangunan pembangkit listrik terdiri dari 25 perizinan dengan lama proses mendapatkannya 256 hari. Bahkan, Jonan menargetkan bisa dipangkas lagi hingga menjadi kurang dari enam bulan.
Soalnya, hal ini yang menyebabkan proyek pembangkit listrik berjalan lambat, dan akhirnya sekarang sebagian wilayah di Indonesia krisis listrik. "Sekarang 256 hari, mungkin bisa sampai kurang dari enam bulan, ini tantangan besar sekali," sebutnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)
