JAKARTA - Menteri BUMN Mustafa Abubakar memastikan bahwa PT Geo Dipa energi (PT GDE) akan berubah menjadi perusahaan BUMN pada tahun ini.
Beberapa waktu lalu telah dilakukan penandatanganan hibah yang merupakan salah satu rangkaian dalam proses pengalihan PT GDE menjadi BUMN di bidang geothermal.
"Fix-nya saya kira selesai tahun ini. Mudah-mudahan semester satu tahun ini, saya berharap. Kita lihat saja dulu," ungkapnya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (24/3/2011).
Dijelaskannya, adapun PT GDE akan bergabung menjadi salah satu perusahaan BUMN karena diharapkan mampu memberikan peran yang besar untuk proyek panas bumi.
"PT Geo Dipa untuk memberikan peran lebih pbesar untuk project geothermal. Pertamina sudah melepas saham. Nanti dia (PT GDE) akan mandiri. Malah positif," pungkasnya.
Sebagai informasi, beberpa waktu lalu, Pertamina menghibahkan Saham PT Geo Dipa energi kepada pemerintah melalui penandatangan hibah saham. Penandatanganan hibah tersebut merupakan salah satu rangkaian dalam proses pengalihan PT GDE menjadi BUMN di bidang geothermal.
Dengan dilaksanakannya hibah saham dari Pertamina, negara akan menjadi pemegang mayoritas saham PT Geo Dipa Energi, sehingga PT Geo Dipa energi statusnya berubah dari PT biasa menjadi PT Persero (BUMN).
Selanjutnya untuk meningkatkan kapasitas permodalan PT Geo Dipa energi (persero),pemerintah akan menambah penyertaan modal negara pada PT Geo Dipa Energi (Persero) dengan menyerahklan aset negara berupa power plant Dieng Patuha yang sudah dikelola menjadi aset PT Geo Dipa Energi P(Persero).