"Harga BBM Naik Akibat Krisis SDM Berkualitas"

Marieska Harya Virdhani, Jurnalis
Minggu 18 Maret 2012 17:59 WIB
Ilustrasi
Share :

DEPOK – Meski ditentang rakyat, pemerintah bersikeras akan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada April mendatang. Namun kenaikan harga BBM tersebut dikritik oleh Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail.

Mantan Menteri Kehutanan di era Presiden Abdurrahman Wahid ini menilai kenaikan BBM tidak perlu terjadi jika saja sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Indonesia berkualitas. Seperti halnya Singapura yang tidak memiliki sumber minyak tetapi mampu memproduksi premium yang berkualitas dan dijual dengan harga tinggi.

“Ini akibatnya Indonesia tak memiliki SDM yang berkualitas,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (18/03/12).

Nur Mahmudi juga mencontohkan Korea yang merdeka sama dengan Indonesia. Kini, negeri Ginseng itu  memiliki industri mobil yang menjadi nomor lima di dunia dan diburu konsumen.

Meski demikian, dia tetap meminta kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium bersubsidi pada April nanti harus disikapi dengan positif. Salah satunya caranya adalah dengan menggunakan sepeda menuju tempat tujuan.

"Sebenarnya jika masyarakat Indonesia gemar bersepeda maka kebutuhan akan premium tidak akan besar. Sayangnya bersepeda ini belum menjadi pilihan utama berkendara. Dengan bersepeda maka tubuh pun akan sehat dan kuat," tuturnya.

Upaya lainnya, dicontohkan Nur,  yakni dapat dilakukan untuk mencegah besarnya biaya produksi listrik oleh PLN, maka masyarakat pun dapat melakukan penghematan listrik. Caranya matikan lampu jika tidak digunakan, terutama pada jam puncak mulai pukul 17.00-22.00.

“Terutama perkantoran dan mal – mal, kami di kantor pemerintah kota sudah mulai hemat energi sejak lama,” tandasnya. (gna)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya