Kimia Farma Gandeng Tigaka Bangun Pabrik Rp250 M

Yuni Astutik, Jurnalis
Senin 26 Maret 2012 11:17 WIB
Ilustrasi. Corbis.
Share :

JAKARTA - PT Kimia Farma Tbk(KAEF) menggandeng PT Tigaka Distrindo Perkasa dan perusahaan asal China, Tianjin Pharmaceutical Group Co Ltd untuk pembangunan pabrik senilai Rp250 miliar.

"Dengan kerja sama ini, KAEF akan memperbesar sektor hulu. Ini tepat karena 2014 BPJS terbentuk. Selain itu, kebutuhan obat pada 2014 bisa lebih meningkat dua kali lipat," ungkap Direktur Utama KAEF Syamsul Arifin saat penandatanganan kerja sama di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Senin (26/3/2012).

Pabrik ini nantinya memproduksi obat jenis kortikosteroid alam bentuk injeksi dan produk-produk hospital solution. Pabrik yang memakan pembangunan selama satu tahun ini memiliki kapasitas produksi 300 juta ampul dan 20 juta infus. "Spesifikasi produk yang biasa dipergunakan di Rumah Sakit," katanya.

Dalam kerja sama ini, Indonesia memiliki 54 persen saham (Kimia Farma 50 persen dan TDP empat persen), sementara Tianjin memiliki 46 persen saham.

Perusahaan yang berlokasi di Cikarang dengan luas tiga hektare akan diberi nama gabungan dari pemegang saham. "Ini adalah kimia farma Tianjin Kingwork. Filosofinya mau jadi king," akunya.

Adapun sumber pembiayaan untuk membangun perusahaan rencananya 60 persen akan diambil dari pihak ketiga (perbankan) dan 40 persen sisanya dari dana sendiri. "Equitas dibagi pemegang saham. Kalau dari perbankan masih nego, ada Bank of China ada juga dari Indonesia," tandasnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya