JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan pengurangan subsidi tidak tepat, karena masyarakat masih membutuhkan subsidi.
"Saya tetap beranggapan rakyat harus diberi subsidi, kalau subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) itu kepada rakyat yang memerlukan subsidi," kata Hatta, setelah menghadiri Rapat bersama Badan Anggaran DPR, di Gedung Banggar DPR, Jakarta, Senin (1/10/2012).
Menurut Hatta, istilah pengurangan subsidi tersebut kurang tepat, dan yang lebih tepatnya adalah merestrukturisasi penerima subsidi. Karena saat ini penerima subsidi tidak tepat sasaran maka harus ada pengelompokan ulang.
"Yang enggak boleh itu adalah orang yang tidak berhak, yang tepat adalah merestrukturisasi penerima subsidi. Jadi yang tidak berhak tidak boleh, misalkan transport umum penggunanya yang tidak mampu itulah yg harus di subsidi," ungkap Hatta.
Hatta menambahkan, saat ini sebagian besar yang menggunakan subsidi adalah orang yang mampu, dan butuh proses untuk menghilangkan itu.
"Nah itulah yang harus dihilangkan, ini memang upaya yang tidak gampang, idealnya kan beri subsidi langsung tapi kita perlu waktu," tandasnya.