"Kenaikan harga minyak cukup besar, karena kita akan melihat tren harga minyak dunia dan kita harapkan terjadi penguatan Rupiah," kata Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Sofyan Djalil di kantornya, Senin (30/3/2015).
Dia menuturkan, ada kemungkinan kenaikan lebih tinggi pada harga BBM. Hanya, Jelas Sofyan, kenaikan harga BBM kali ini dibuat agar masyarakat tidak merasa kaget.
"Itu supaya tidak bikin kita syok. Sekarang kita akan evaluasi satu bulan itu dua kali," ucap dia.
"Karena Mahkamah Konstitusi menetapkan harga BBM harus ditentukan pemerintah makanya repot dievaluasi sehari. Kali ini kebetulan minyak naik dan kurs melemah makanya buat gap jadi besar," ucap dia.
(Rizkie Fauzian)