JAKARTA - Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016 dinilai positif. Pasalnya pemerintah mengklaim berhasil menjaga defisit anggaran pemerintah pada batas di bawah 3% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
"Aman di bawah 3%," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Suahasil Nazara di Gedung Kemenkeu, Jakarta Pusat, Sabtu (31/12/2016).
Nada serupa disampaikan oleh Direktur Potensi, Kepatuhan dan Penerimaan Pajak, Ditjen Pajak Yon Arsal. Dirinya mengatakan, realisasi penerimaan pajak hingga akhir tahun hampir mencapai 82% dari target atau sekira Rp1.100 triliun.
"Nyaris 82%, tapi ini masih ada yang akan masuk dalam beberapa jam ke depan. Kalau pakai e-billing kan bisa bayar kapan saja," tutur Yon.
Pada kesempatan berbeda, Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi pun mengatakan, realisasi anggaran di jajarannya telah mencapai 97,2% dari target yang ditetapkan sebesar Rp183,9 triliun.
"Kita bisa capai 97,2%," tambah Heru.
(Widi Agustian)