Perjalanan kereta api menghabiskan waktu 30 hari lebih cepat dibandingkan kapal. Kereta api yang diberi nama East Wind memiliki daya angkut hanya 88 kontainer pengiriman.
Namun, tidak jelas berapa keuntungan yang diperoleh dari proyek yang dianggap ambisius tersebut. Bahkan beberapa ahli mempertanyakan apakah proyek tersebut masuk akal secara ekonomi.
"Sulit untuk mengatakan pada tahap ini apakah ada pengembalian ekonomi, karena manfaat ekonomi akan datang dalam waktu lama," kata Oxford Economics Hong Kong Tianjie.
(Rizkie Fauzian)