"Ace Hardware pendapatan naik 18% persen (yoy), laba besih 37,64%, MAP 15%,Indo Retali tumbuh dengan laba bersih turun karena ekspansi buka toko baru. Ini mencerminkan betapa kuatnya pertumbuhan retail," ujarnya.
Sekadar informasi, pertumbuhan ekonomi RI kuartal II-2017 sebesar 5,01% dan angka ini sama dengan kuartal I-2017. Pertumbuhan ini membuat banyak isu yang menilai bahwa ekonomi Indonesia melambat dikarenakan daya beli masyarakat yang turun.
"Kalau daya beli turun atau negatif tidak tahu arah negara ini. Ini masih tetap tumbuh, hanya pertumbuhan yang lambat, secara nominal masih terdapat peningkatan belanja. Memang melambat jika dibandingkan di 2016, dari 5,18% ke 5,01%," ungkap Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Sri Soelistyowati di Hotel Borobudur Jakarta, Senin 14 Agustus 2017.
Baca Juga: "Belanja Kurang Tidak Berarti Daya Beli Turun"
Menurutnya, yang membuat pertumbuhan masih cukup baik adalah karena di tengah perekonomian global yang tak menentu harga komoditas menurun. Pertumbuhan ekonomi ini memang masih jauh dari negara China tapi lebih bagus juga dari negara lain. Selain itu, ada tiga sektor yang tumbuh signifikan yakni informasi dan komunikasi 10,88% lebih tinggi dari 2016, jasa lain masih meningkat serta transportasi juga namun share ke produk domestik bruto (PDB) tidak terlalu signifikan
(Dani Jumadil Akhir)