Go International, Bandara Blimbingsari Serap Investasi Rp300 Miliar untuk Tahap I

Antara, Jurnalis
Jum'at 18 Agustus 2017 20:20 WIB
Ilustrasi: (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA – Kementerian Perhubungan melakukan penandatanganan kesepakatan dengan pemerintah daerah Banyuwangi. Tujuannya, untuk membuat Bandara Blimbingsari naik kelas ke level internasional.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso mengatakan tahap pertama akan dibangun landasan pacu (runway) yang saat ini masih berukuran 2.250 x 30 meter menjadi 2.500 x 45 meter dan akan dikembangkan lagi menjadi 3.000 x 45 meter.

Sementara itu, lanjut dia, untuk ketebalan landasan pacu (PCN) juga ditambah dari 39 sentimeter menjadi 54 sentimeter. Hal itu dilakukan untuk mendukung infrastruktur bandara internasional yang bisa didarati pesawat berbadan lebar.

Terkait investasi untuk pengembangan sisi udara tersebut, untuk tahap pertama, yaitu Rp300 miliar termasuk pengembangan apron. Agus mengatakan nantinya Bandara Blimbingsari akan dioperasikan oleh PT Angkasa Pura II.

Baca Juga:

"Dulu dibatasi antara Barat dan Tmur, sekarang BUMN punya perencanaan dan kemampuan masing-masing, kebetulan yang punya antisipasi tajam terhadap ini adalah AP II, AP II juga telah melakukan peninjauan lapangan," ujarnya, Jumat (18/8/2017).

Dia menambahkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah menugaskan AP II untuk mengoperasikan Bandara Blimbingsari.

Dalam kesempatan sama, Bupati Blimbingsari Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya selambat-lambatnya Desember sudah mulai pembangunan bandara tersebut menjadi bandara intrasional. "Target kami itu 2018, Oktober atau November selesai," katanya.

Baca Juga:

Dengan dikembangkannya Bandara Blimbingsari, Azwar berharap sektor pariwisata semakin berkembang, yaitu sebelum adanya bandara, wisatawan hanya 500.000 orang per tahun, kini 4,3 juta orang per tahun.

"Bulan ini ada tambahan dua maskapai, yaitu Nam Air dan Garuda Indonesia. Banyuwangi juga telah dipilih oleh Bekraf sebagai lima dari daerah untuk syuting film internasional," imbuhnya.

Dengan demikian, penumpang pesawat pun akan bertambah dari yang saat ini 278.000 per tahun.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya