BPJT: Akhir Oktober, Gerbang Tol Harus 100% Gunakan Transaksi Nontunai!

Antara, Jurnalis
Selasa 05 September 2017 21:07 WIB
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Pemerintah melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memastikan bahwa seluruh pengguna jalan tol di seluruh Indonesia pada akhir Oktober sudah melakukan transaksi dengan cara nontunai atau mengunakan kartu elektronik (e-toll).

"Kita sudah koordinasikan dengan pihak terkait, termasuk BUJT (badan usaha jalan tol) bahwa pada akhir Oktober sudah 100% menggunakan transaksi nontunai," kata Kepala BPJT Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa.

 Baca juga: Transaksi Nontunai di Jalan Tol Ditargetkan 100%, GTO Jasa Marga Sudah Capai 47%

Hadir dalam keterangan pers itu, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Desi Arryani, Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur dan Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S. Atmadwijaja.

Menurut Herry, sampai saat ini tanggapan masyarakat terhadap program elektronifikasi ini sangat baik karena tujuannya adalah meningkatkan pelayanan jalan tol khususnya aksesibilitas, khususnya waktu transaksi dan antrian di gerbang tol. "Harapan kita, per transaksi dengan non tunai hanya sekitar empat detik," katanya.

 Baca juga: Wah! Ada 3 Bank Baru Ikut Sediakan Uang Elektronik untuk Bayar Tol

Hingga saat ini, lanjutnya, angka penetrasi pengguna non tunai ini baru per Juli 2017 sekitar 30% dengan rincian Jabodetabek sekitar 35% dan nonJabodetabek sekitar 18% , sedangkan di luar Jawa rata-rata hanys 16%.

"Meski begitu, memasuki Oktober beberapa ruas sudah 100% seperti tol Bali Mandara. Tambahan perbankan yang bergabung juga terus bertambah, contohnya per hari ini BCA di Jabodetabek sedang uji coba, melengkapi Bank Himbara sebelumnya," katanya.

 Baca juga: Bos Jasa Marga: Pemberian Diskon Tak Tendang Pengguna Jalan Tol Migrasi ke E-Toll

Herry juga menyebut, akhir September ini, dasar hukum bagi elektronifiksai 100% ini akan diterbitkan berupa Peraturan Menteri PUPR.

Dirut PT Jasa Marga Desi Arryani menyambut baik kebijakan ini dan hingga saat ini pihaknya telah melakukan sejumlah upaya agar penetrasinya terus meningkat antara lain melalui pemberian potongan harga bagi pengguna tol dengan E-toll baik pada arus mudik maupun pada Idul Adha kemarin.

 Baca juga: Catat! Mulai September, 3 Gerbang di Tol Purbaleunyi Tak Terima Uang Tunai

"Prasarana kami siap 100% untuk digunakannya E-Toll. Seluruh gardu tol kami saat ini sekitar 60% dioperasikan manual dan sisanya berupa GTO (gerbang tol otomatis). Namun, keduanya sudah bisa menerima transaksi non tunai," katanya.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya