Cadangan Devisa Naik Menjadi USD128,8 Miliar, BI: Itu untuk Jaga-Jaga!

Dedy Afrianto, Jurnalis
Jum'at 08 September 2017 17:54 WIB
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
Share :

"Kalau cadangan devisa kan sudah USD128,8 miliar. Jadi dari sisi kecukupan cadangan devisa terhadap kecukupan impor, sudah sekitar 9 bulan impor sudah tinggi. Seharusnya kita senang, itu artinya cadangan devisa itu kan untuk jaga-jaga misalnya ada volatilitas di luar apakah karena risiko eksternal dengan cadangan devisa yang meningkat baik untuk ketahanan ekonomi Indonesia," ungkapnya di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (8/9/2017).

 Baca juga: BI-Kemenhub Sepakati Integrasi Pembayaran Elektronik Transportasi, dari Commuter hingga Jalan Tol

Menurutnya BI juga akan terus mendorong capital inflow masuk baik melalui pasar saham ataupun penjualan obligasi. Hal ini juga untuk menjaga inflasi ini tetap rendah.

"Ke depannya kalau capital inflow masuk terus karena kita bisa menjaga inflasi rendah. Karena pemerintah komit deregulasi, pemerintah akan lanjutkan deregulasi pasti akan mendorong capital inflow terkait kebijakan Indonesia. Kalau lihat capital market kan, di pasar obligasi masuk capital inflow. Di pasar saham memang sedikit agak mereda, tapi kalau ada recovery ekonomi yang lebih kuat di kuartal I,II, III, IV ini capital inflow nya di pasar saham akan masuk lagi," tukasnya.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya