JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman meminati Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menghentikan penenggelaman kapal asing yang mencuri di wilayah perairan Indonesia. Hal tersebut ternyata mendapat dukungan dari para pengusaha yang berada dalam naungan Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto mengatakan, ada baiknya kapal-kapal tersebut diberikan kepada nelayan melalui koperasi. Pasalnya jika dilakukan penenggelaman, maka potensi peningkatan produksi ikan Indonesia akan hilang. Apalagi kapal-kapal yang ditenggelamkan mayoritas berukuran besar yakni 30 GT keatas.
Dengan kapasitas kapal sebesar itu lanjut Yugi, dirinya memperkirakan bisa menangkap ikan sebanyak 15 hingga 20 ton per satu kapal. Saat ini, harga tuna sudah mencapai Rp80.000 per kilogram.
"Harga tuna sekarang dari Muara Baru dibawa ke Sarinah aja Rp80.000 per kg. Tinggal dikaliin aja. Itu ikan tuna yang fresh dibawa dari Jakarta tapi bukan kualitas A. Kemudian jika dikalikan Rp80.000 per kg hasilnya Rp1,6 miliar.Artinya 1 kapal berukuran 30 GT penangkap tuna bisa menghasilkan Rp1,6 miliar jika tangkapan penuh," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Rabu (10/1/2018).