Elnusa Dapat Suntikan Dana Rp1,1 Triliun dari 4 Bank

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Jum'at 23 Februari 2018 16:23 WIB
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA — PT Elnusa Tbk (ELSA) melakukan penandatanganan fasilitas kredit sindikasi jangka panjang dari Kreditur Sindikasi sebesar USD80 juta atau sekira Rp1,1 triliun (kurs Rp13.650 per USD).

Kreditur Sindikasi ini beranggotakan Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch/ Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ (MUFG), Bank ICBC Indonesia (ICBC) dan Bank UOB Indonesia (UOB) yang bertindak selaku Mandated Lead Arranger dan Bookrunner.

Direktur Keuangan Elnusa Budi Rahardjo mengemukakan, kondisi industri migas pada tiga tahun terakhir memberikan pengalaman tersendiri untuk Elnusa sebagai perusahaan jasa energi.

"Harga minyak dunia yang sempat berada pada level terendah dan transisi pengelolaan beberapa blok migas utama merupakan tantangan besar yang telah mampu kami hadapi. Setelah pada akhir 2017 Elnusa mencatatkan kinerja yang menggembirakan, selanjutnya Elnusa siap untuk menggenjot pertumbuhan lebih tinggi," kata dia dalam keterbukaan informasinya di Jakarta, Jumat (23/2/2018)/

Budi menjelaskan, penandatangan ini merupakan bentuk sinergi yang saling menguntungkan antar masing¬masing perusahaan. Oleh karena itu, Elnusa berterima kasih atas fasilitas kredit yang diberikan oleh Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch/ Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Bank ICBC Indonesia dan Bank UOB Indonesia.

"Secara khusus, sinergi ini diharapkan dapat lebih membangun industri migas dan perbankan, dan secara umum membangun kapasitas nasional di Indonesia," tambah dia.

Fasilitas kredit senilai USD80 juta ini yang terbagi dalam Tranche A dan B akan digunakan oleh Elnusa sebagai general purpose financing dan membiayai proyek prospektif Elnusa dan anak usaha dalam dua tahun.

"Nilai belanja modal tahun 2018 yang kami rencanakan meningkat cukup signifikan dibanding tahun sebelumnya, karena kami akan menggunakan peralatan berteknologi terbaru untuk pekerjaan seismik, serta menambah armada mobil tangki, barges dan lain-lain," katanya.

"Secara umum, fasilitas pendanaan ini akan kami gunakan pada proyek-proyek strategis pengembangan bisnis, baik di hulu, hilir, maupun penunjang migas. Hal ini kami lakukan untuk memperkuat total solution services dan menggenjot pertumbuhan Elnusa ke depannya," jelas Budi.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya