JAKARTA - Arab Saudi identik dengan negara yang menyimpan banyak cadangan minyak. Tidak heran jika terdapat 'raja-raja' minyak alias orang kaya Arab Saudi berkantong tebal berkat komoditi si emas hitam.
Namun ternyata, para miliarder di Arab Saudi tidak semuanya kaya berkat minyak. Ada sejumlah alasan, di antaranya bisnis properti yang juga menawarkan keuntungan berlipat, juga bisnis kuliner yang memang kebutuhan primer manusia.
Siapa sajakah orang terkaya di Arab Saudi? Berikut ini datanya seperti dikutip Bloomberg Billioner Index, Rabu (1/8/2018).
1. Alwaleed Al Saud
Kekayaannya mencapai USD16,8 miliar.
Dia dikenal dengan sebutan Pangeran Alwaleed. Ya, dia memang anggota keluarga kerajaan.
Pangeran Alwaleed adalah anak dari Raja Abdul Aziz al Saud. Pangeran Alwaleed kerap bolak-balik masuk daftar orang terkaya. Kantong tebal berkat kejelian dia dalam berinvestasi di bidang perhotelan, real estate dan equity termasuk di Citygroup, GM dan News Corp.
Pangeran berkumis tebal ini merupakan pemilik 80% saham di salah satu perusahaan media terbesar di Timur Tengah, yakni Rotana. Dia juga mengantongi saham di Lyft dan Twitter.
2. Mohammed Al-Amoudi
Kekayaan mencapai USD8,71 miliar.
Al Amoudi memiliki sejumlah aset industri di Swedia, Arab Saudi, dan Ethiopia. Aset yang dimaksud termasuk Svenska Petroleum Exploration and Preem, kilang minyak terbesar Swedia. Dia memiliki Addis Ababa, Midroc Gold yang berbasis di Ethiopia (perusahaan tambang terbesar negara itu), serta hotel, minyak, perkebunan kopi dan padi.