JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menunda rencana menerbitkan surat utang global atau global bond. Perseroan akan melakukan evaluasi ulang terkait rencana tersebut dengan mempertimbangkan kondisi pasar keuangan yang mengalami perubahan signifikan dan belum mendukung.
Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra menyatakan, dengan manajemen baru dirinya akan melihat ulang rencana tersebut bersama Direktur Keuangan dan Manajemen Garuda Fuad Rizal, yang juga baru diangkat.
"Global bond kita lihat dulu, saya akan diskusi dengan Direktur Keuangan yang baru," katanya dala konferensi pers di Garuda City Center, Kompleks Perkantoran Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (12/9/2018).
Menurutnya, hal terpenting saat ini adalah menyehatkan arus kas perusahaan plat merah tersebut. "Sekarang bagaimana kita memperoanjang cash flow (arus kas), penting bagi kami menyehatkan cashflow itu," ungkapnya.