Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus USD358 Miliar

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Senin 17 September 2018 21:27 WIB
Ilustrasi: Foto Okezone
Share :

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tumbuh melambat pada akhir Juli 2018. ULN Indonesia pada akhir Juli 2018 tercatat sebesar USD358,0 miliar, terdiri dari utang pemerintah dan bank sentral sebesar USD180,8 miliar dan utang swasta termasuk BUMN sebesar USD177,1 miliar.

ULN Indonesia tumbuh 4,8% (yoy), melambat dibandingkan dengan 5,5% (yoy) pada bulan sebelumnya. Melambatnya pertumbuhan ULN tersebut terutama disebabkan oleh ULN sektor pemerintah yang tumbuh lebih rendah dibandingkan dengan periode sebelumnya. Demikians seperti dilansir laman BI, Jakarta, Senin (17/9/2018).

ULN pemerintah pada Juli 2018 tumbuh 4,1% (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 6,1% (yoy). Meskipun tumbuh melambat, namun posisi ULN pemerintah bulan Juli 2018 tercatat sebesar USD177,4 miliar, sedikit meningkat dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya karena adanya net penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, serta net pembelian SBN domestik oleh investor asing selama bulan Juli 2018.

Pasca-kenaikan Fed Fund Rate pada pertengahan bulan Juni 2018, pasar keuangan mengarah pada level ekuilibrium baru dan investor asing kembali masuk ke pasar SBN domestik. Pemerintah senantiasa melakukan monitoring kondisi pasar keuangan domestik dalam rangka menjaga stabilitas pasar SBN yang turut dipengaruhi faktor eksternal, di samping mengoptimalkan pemanfaatan pinjaman luar negeri untuk membiayai pembangunan di sektor yang bersifat produktif.

ULN swasta pada akhir Juli 2018 terutama dimiliki oleh sektor jasa keuangan dan asuransi, sektor industri pengolahan, sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas (LGA), dan sektor pertambangan dan penggalian. Pangsa ULN keempat sektor tersebut terhadap total ULN swasta mencapai 72,7%, sedikit meningkat dibandingkan dengan pangsa pada periode sebelumnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya