JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri rapat kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dalam pembahasan mengenai postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019.
Dalam rapat tersebut, Sri Mulyani Indrawati didampingi oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro dan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Yasona Laoly.
"Agenda rapat kali ini adalah khusus penyampaian pemerintah tentang postur APBN kita. Oleh karenanya kita minta kesepakatan bersama rapat kita akhiri sampe jam 16.00 WIB," ujarnya Wakil Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah saat memimpin rapat di Ruang Rapat Banggar, Jakarta, Rabu (17/10/2018).
Baca Juga: Usai Pertemuan IMF-World Bank, Sri Mulyani hingga Gubernur BI Merapat ke DPR
Said menambahkan, rapat Banggar kali ini juga sebagai tindak lanjut dari rapat sebelumnya. Di mana sehari sebelumnya diketahui bahwa pemerintah dan Banggar DPR menyepakati adanya perubahan besaran nilai tukar Rupiah pada asumsi dasar ekonomi makro di R-APBN 2019 menjadi Rp15.000 per USD, jauh lebih tinggi dari sebelumnya yang hanya sebesar Rp14.500 per USD.
Adapun pembahasan terkait usulan perubahan asumsi dasar pada nilai tukar Rupiah di R-APBN 2019 ini memang harus segera diputuskan pada pekan ini. Pasalnya, sesuai dengan jadwal, pekan depan sudah harus kembali di pembahasan tingkat komisi dan pada 29 Oktober 2018 harus sudah selesai semua.
Baca Juga: Komisi XI DPR Setujui Pagu Anggaran Kemenkeu Rp45,15 Triliun, Ini Rinciannya