Sementara itu, Sekertaris Kementerian PAN-RB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan, adanya kebijakan ini tentu akan ada pihak-pihak yang memanfaatkannya. Utamanya adalah di daerah yang menurutnya sangat amat rawan terhadap penipuan.
"Kemungkinan penipuan. Dengan ada situasi seperti ini ada yang lolos passing grade dimanfaatkan orang orang yang tidak bertanggung jawab," ucapnya.
Baca Juga: Tingkat Kelulusan Seleksi CPNS 2018 Rendah, Kemenpan RB Siapkan Dua Opsi
Dirinya memperkirakan, orang-orang yang tidak bertanggung jawab ini akan melempar janji kepada mereka yang tidak lulus passing grade. Janji manis yang ditawarkan biasanya adalah bisa lolos passing grade jika membayarkan sejumlah uang.